VIRALNEWS.ID, Jerez - Setelah memulai dengan penuh harapan pada Rabu (22/1/2025), hari kedua tes WSBK di Jerez, Spanyol, pada Kamis (23/1/2025) berakhir dengan kekecewaan.
Kondisi lintasan yang basah akibat hujan semalaman membuat sebagian besar tim memilih untuk tidak melanjutkan uji coba pada hari tersebut.
Tes dimulai pukul 10.00 pagi dengan kondisi sirkuit yang lembab—tidak cukup basah untuk menggunakan ban hujan, namun juga belum cukup kering untuk ban slick.
Tim-tim besar yang mengandalkan performa maksimal memutuskan untuk menahan diri, mengingat setiap pembalap hanya memiliki 10 hari uji coba per tahun, dan mereka harus mempertimbangkan apakah risiko mengorbankan satu atau setengah hari percuma.
Meski begitu, beberapa tim, seperti BMW, tetap turun ke lintasan. Pembalap penguji BMW, Markus Reiterberger, menjadi yang pertama memanfaatkan kesempatan tersebut, meskipun hujan kembali turun setelahnya.
Rekan satu timnya, Sylvain Guintoli, juga turun ke lintasan untuk mengumpulkan data.
Sementara itu, pembalap reguler Yamaha, Andrea Locatelli, menjadi yang pertama dari tim besar yang mencoba lintasan.
Ia terjatuh di tikungan pertama sekitar 15 menit setelah turun, namun tidak mengalami cedera.
Jonathan Rea dari Yamaha, yang mencoba kondisi basah, kembali ke pit setelah hanya satu lap.
Sesi tes harus dihentikan beberapa kali akibat kecelakaan yang terjadi.
Garrett Gerloff (Puccetti-Kawasaki) terjatuh di tikungan terakhir, memicu bendera merah sebelum pukul 12:00 siang, sementara Axel Bassani (Bimota) juga mengalami kecelakaan di tempat yang sama.
Sore hari, tes mulai berkurang intensitasnya. Sylvain Guintoli dari BMW mengumpulkan data penting bagi tim penguji.
BMW tengah berusaha mengoptimalkan spesifikasi untuk juara bertahan, Toprak Razgatlioglu, meskipun ia absen karena cedera.
Pada akhirnya, Jonathan Rea (Yamaha) mencatatkan waktu tercepat dengan 1:53,058, unggul 0,6 detik dari Xavi Vierge (Honda).