VIRALNEWS.ID, Portugal - Tes musim dingin World Superbike (WSBK) di Eropa kembali menuai perdebatan mengenai efektivitasnya. Setelah uji coba di Jerez, Spanyol, pekan lalu yang terganggu cuaca buruk, tes di Sirkuit Portimao, Portugal, juga tak lepas dari kendala besar.
Angin kencang dan genangan air di lintasan menjadi tantangan bagi para pembalap.
Selain lokasi dan jadwal yang dipertanyakan, batas waktu tes yang hanya sepuluh hari per tahun menjadi sorotan. Tidak semua pembalap memanfaatkan waktu yang ada, mengingat biaya tinggi yang harus dikeluarkan tim untuk mengirimkan perlengkapan ke Spanyol dan Portugal.
Pada hari Rabu, beberapa pembalap memilih tidak turun ke lintasan untuk menghemat kuota tes mereka. Meskipun demikian, Alex Lowes dari tim Bimota berhasil mencatat waktu tercepat dengan 1:42,096, unggul tipis dari Toprak Razgatlioglu (BMW) yang hanya terpaut 0,005 detik.
Kondisi Lintasan Tak Ideal
Performa para pembalap di Portimao terhambat kondisi lintasan yang jauh dari optimal. Catatan waktu terbaik hari ini hampir 2,5 detik lebih lambat dari torehan tercepat di sirkuit yang sama oleh Jonathan Rea (1:39,610) pada tes sebelumnya.
Rea sendiri mengungkapkan kekecewaannya terhadap kondisi cuaca, tetapi tetap mencoba mengambil sisi positif dari tes ini.
“Frustrasi, tentu saja, karena masih ada banyak hal yang harus kami uji. Musim dingin ini sangat sulit dengan cuaca buruk di Jerez dan di sini,” ujar Rea. “Namun, kami dapat mengonfirmasi beberapa hal dan setidaknya kami tidak mengejar waktu karena kondisi tidak ideal.”
Sementara itu, Yamaha memanfaatkan sesi tes untuk latihan pit stop guna menghadapi balapan pembuka di Australia, yang kembali mewajibkan pergantian ban.
Performa Pembalap: Bimota, Ducati, dan Honda
Meski kondisi tidak mendukung, tes ini tetap memberikan beberapa catatan penting. Bimota KB998 menunjukkan performa menjanjikan dengan Lowes sebagai pembalap tercepat. Namun, hasil ini belum bisa menjadi tolok ukur kekuatan tim di musim mendatang.
Di kubu Ducati, performa beragam terlihat. Nicolo Bulega memenuhi ekspektasi, tetapi rekan setimnya, Alvaro Bautista, tertinggal jauh dan mengalami kecelakaan di kedua hari tes. Pada Rabu, ia kembali jatuh di Tikungan 9, meski beruntung tidak mengalami cedera serius.
Sementara itu, Honda akhirnya bisa kembali menurunkan Iker Lecuona setelah absen di Jerez akibat cedera. Meski sudah bisa kembali ke lintasan, ia kesulitan mencatat waktu kompetitif dan tidak dapat memberikan umpan balik optimal terkait suspensi baru pada Honda Fireblade.
Tes Penutup di Phillip Island
