Pasangan pembalap Toyota Gazoo Racing Indonesia berjuang memaksimalkan performa GR Yaris AP4 yang ditebus dengan catatan waktu tercepat ketiga 04:06.9 di special stage (SS) 1.
Kemampuan engineer TGRI dalam mempertahankan performa balapan , mampu membuat pe -ralatan TGRI bertahan pada posisi ketiga di SS 2 dengan catatan waktu 04:09.4.
Menjalani SS 3 dan SS 4 dengan lintasan berlawanan arah dari sebelumnya pada hari Minggu (29/6), pembalap dan teknisi TGRI kembali mencoba mencari celah pengembangan mobil andal dan memperkuat koordinasi di dalam tim.
Hasil positif diperoleh karena keduanya berhasil merebut posisi pertama SS 3 dengan catatan waktu tercepat 04:03.7.
Sayangnya, Ryan dan Adi kurang beruntung karena secara alami kempes ban di SS 4 sehingga hanya mencatat waktu 04:27.2.
Hasil positif ini menempatkan duo juara TGRI sebagai juara pertama kelas H2 dengan selisih cukup jauh dengan para pesaing di kelasnya, sekitar 20 detik.
”Kami bangga atas semangat perbaikan berkelanjutan yang digagas engineer TGRI mengingat GR Yaris AP4 sempat mendapat masalah di bengkel resmi awal bulan ini."
"Namun mereka dapat memperbaiki dan sangat kompetitif di seri Kejurnas Sprint Rally Semarang ini," ungkap Ryan Nirwan pembalap Toyota Gazoo Racing Indonesia.
"Kerja keras tim TGRI di trek baru membuat kami sanggup beradaptasi dengan cepat agar dapat memaksimalkan semua aspek mobil ini sehingga sukses meraih Podium Pertama Kelas H2," lanjut Ryan.
"Semoga trofi ini bisa memacu TGRI supaya mampu meningkatkan daya saing di 3 ronde terakhir sprint rally 2024,” urai Ryan Nirwan.
PT Toyota-Astra Motor menghargai semangat dan konsistensi tim TOYOTA GAZOO Racing Indonesia yang mampu mempertahankan daya saing GR Yaris AP4 sehingga berhasil menduduki podium pertama kelas H2 Kejurnas Sprint Rally 2024 seri ke-3.
