Pemerintah Indonesia Kirim Bantuan untuk WNI Korban Gempa di Myanmar

Photo Author
- Minggu, 30 Maret 2025 | 23:34 WIB
Menko PMK Pratikno (kiri).
Menko PMK Pratikno (kiri).

VIRALNEWS.ID, Jakarta – Pemerintah Indonesia akan segera mengirimkan bantuan bagi warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak gempa bumi di Myanmar.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengungkapkan bahwa tim bantuan pertama akan diberangkatkan pada Senin (31/3) sore, disusul tim kedua pada Selasa (1/4) pagi. Bantuan logistik lainnya juga akan segera dikirimkan.

"Besok sore akan mulai ada tim yang berangkat, kemudian Selasa pagi ada tim lagi yang berangkat. Bantuan logistik lainnya juga segera menyusul," ujar Pratikno usai menghadiri Gema Takbir Akbar Nasional di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (30/3/2025).

Menurut Pratikno, bantuan akan dikirim secara bertahap, dengan koordinasi antara berbagai kementerian dan lembaga terkait.

"Kami telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertanian, BNPB, TNI, Polri, Baznas, serta lembaga lainnya untuk memastikan bantuan bagi saudara-saudara kita di Myanmar," katanya.

Rapat koordinasi tingkat menteri terus dilakukan untuk memastikan penanganan yang optimal bagi WNI korban gempa. Presiden Prabowo Subianto juga telah menginstruksikan percepatan pengiriman bantuan.

"Presiden sudah memberikan arahan kepada Menteri Luar Negeri untuk segera mengirimkan bantuan ke Myanmar. Kami juga telah melakukan rapat koordinasi sejak kemarin dan terus berlanjut hingga hari ini," tambah Pratikno.

Sebelumnya, gempa berkekuatan Magnitudo 7,7 mengguncang wilayah barat laut Sagaing, Myanmar, pada Jumat (28/3), menyebabkan kerusakan besar di berbagai daerah. Guncangan juga terasa di Thailand, di mana sebuah gedung pencakar langit yang masih dalam tahap konstruksi roboh, mengakibatkan sedikitnya tujuh korban jiwa.

Berdasarkan pemodelan Badan Geologi Amerika Serikat (US Geological Service/USGS), gempa ini berpotensi menewaskan lebih dari 10 ribu orang di Myanmar. Upaya penyelamatan dan evakuasi korban masih terus dilakukan.

 
 
 
 
 
 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Trump Umumkan Pembunuh Charlie Kirk Telah Ditahan

Jumat, 12 September 2025 | 22:12 WIB
X