VIRALNEWS.ID - Presiden Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, kembali mengingatkan tentang kesempatan Indonesia untuk menjadi negara maju.
Melalui akun Instagram pribadinya, Jokowi membagikan pernyataan penting yang berkaitan dengan cita-cita menjadikan Indonesia sebagai negara maju. Dalam unggahan tersebut, ia juga menghadirkan suara Presiden RI pertama, Soekarno, yang membacakan naskah kemerdekaan.
Dalam rekaman tersebut, Jokowi mengungkapkan keyakinannya bahwa Indonesia memiliki potensi untuk mencapai status negara maju dalam kurun waktu 13 tahun mendatang.
Dia mengacu pada sejarah peradaban bangsa-bangsa di mana peluang untuk mencapai status tersebut jarang terjadi dan biasanya hanya sekali dalam sejarah.
"Peluang kita menjadi negara maju itu ada dalam 13 tahun ke depan, dan dalam sejarah peradaban negara-negara yang saya lihat, memang kesempatannya hanya sekali dalam sejarah sebuah peradaban bangsa," ujar Jokowi dalam unggahan di akun Instagramnya pada Kamis (17/8/2023).
Dalam unggahan tersebut, Jokowi juga mengingatkan tentang perjuangan panjang selama 78 tahun yang telah dilalui oleh para pahlawan dalam merebut kemerdekaan Indonesia.
Ia menegaskan bahwa cita-cita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur masih menjadi semangat yang membara.
"Dalam rentang 78 tahun itu, Indonesia melalui rupa-rupa tantangan dan cobaan yang dapat kita lewati berkat semangat gotong-royong yang jadi sifat dasar bangsa ini. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh," tandas Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi menjelaskan bahwa Indonesia sedang bersiap menghadapi tantangan-tantangan baru di tengah persaingan global yang semakin kompetitif.
Ia merujuk kepada bonus demografi yang akan dimasuki Indonesia pada tahun 2030, di mana sebagian besar penduduk akan berada pada usia produktif.
"Dengan persiapan yang matang sedari dini, saya optimistis, kita akan dapat memanfaatkan bonus demografi itu dengan baik untuk membawa Indonesia menjadi negara yang maju. Kesempatan untuk itu hanya akan datang sekali, takkan terulang lagi, maka kita bersiap sejak hari ini," tegas Jokowi.
Unggahan tersebut ditutup dengan semangat, "Dirgahayu Republik Indonesia," sebagai pengingat akan perjuangan bangsa dalam membangun dan memajukan Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang.