Pria Terserang Stroke di Usia 33 Tahun, Waspadai Ciri Stroke di Usia Muda

Saat itu, ia merasa lelah saat bangun tidur di pagi hari, tapi tetap berusaha beraktivitas untuk mengikuti kelas olahraga. Namun, Alex mendadak kehilangan keseimbangan dan pusing.

Setelah diperiksa tim dokter di rumah sakit, Alex mengidap kondisi aneurisma aorta atau pembengkakan di salah satu arterinya. Kondisi ini bisa memicu terjadinya stroke.

"Rasanya luar biasa mendapatkan berita itu pada usia 33. Itu menentang kepercayaan," imbuh Alex, dikutip dari Daily Mail.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), stroke dapat terjadi pada usia berapa pun. Mereka mengatakan bahwa 1 dari 7 stroke terjadi pada orang berusia 15-49 tahun.

Stroke adalah kondisi medis yang berpotensi melemahkan yang terjadi ketika ada pembuluh darah yang tersumbat di otak atau pecah, menghambat aliran darah ke otak dan menyebabkan kematian sel otak.

Terjadi dua jenis stroke, yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik. Stroke iskemik terjadi ketika arteri yang memasok darah ke otak mengalami penyumbatan, sedangkan stroke hemoragik terjadi ketika pembuluh darah di dalam otak pecah.

Baca Juga: Ini 4 Jus Ampuh Atasi Wajah Kusam!

Studi di tahun 2021 menunjukkan bahwa obesitas bukanlah faktor risiko independen untuk stroke iskemik, tetapi dapat meningkatkan risiko melalui komplikasi seperti tekanan darah tinggi. Faktor risiko lainnya termasuk tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, aterosklerosis, vaskulitis, tonjolan atau titik lemah di dinding pembuluh darah otak yang pecah (aneurisma).

Penderita diabetes memiliki risiko dua kali lebih tinggi terkena stroke dibandingkan orang tanpa diabetes. Diabetes tipe 2, yang menjadi lebih umum pada orang yang lebih muda, dapat merusak pembuluh darah di berbagai bagian tubuh, termasuk otak.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat bahwa kekurangan aktivitas fisik, kelebihan berat badan, dan faktor risiko lain yang dapat dimodifikasi merupakan penyebab umum dari diabetes tipe 2 pada anak-anak.

Kondisi Alex menjadi peringatan bagi masyarakat, bahwa stroke dapat terjadi pada usia berapa pun dan penting untuk menjaga kesehatan serta mengenali gejalanya secara dini guna mendapatkan penanganan yang tepat.