Efek Dahsyat Berjalan Kaki untuk Kesehatan

Photo Author
- Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:51 WIB
Ilustrasi orang sedang berjalan kaki. (Nutthaseth Vanchaichana)
Ilustrasi orang sedang berjalan kaki. (Nutthaseth Vanchaichana)

VIRALNEWS.ID, Jakarta – Berjalan kaki terbukti memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, Organisasi Ahli Farmasi Indonesia atau PAFI (pafikotamarauke.org) setuju dengan statement tersebut.

Meski tergolong aktivitas berdampak rendah, berjalan kaki termasuk olahraga aerobik intensitas sedang yang mampu menjaga kebugaran jantung, demikian diungkapkan dr. James N. Robinson, spesialis kedokteran olahraga dari Hospital for Special Surgery, New York.

Ia menyarankan agar berjalan dilakukan dalam kecepatan yang membuat napas sedikit terengah namun masih memungkinkan untuk berbicara. Metode ini dinilai efektif untuk meningkatkan kebugaran kardiovaskular.

Berdasarkan pedoman dari Departemen Kesehatan Amerika Serikat, orang dewasa disarankan untuk berjalan cepat setidaknya 150 menit per minggu, atau sekitar 30 menit selama lima hari. Durasi ini juga dapat dibagi dalam sesi lebih pendek, misalnya 10 menit tiga kali sehari, menurut CDC.

Tak hanya baik bagi jantung, berjalan juga melatih otot kaki dan inti tubuh yang berperan penting dalam menjaga postur.

Namun, dr. Robinson menyarankan untuk tidak melakukan jalan cepat lebih dari lima hari dalam seminggu agar terhindar dari cedera. Hari istirahat tetap penting, meski aktivitas ringan masih diperbolehkan.

Manfaat Lain Berjalan Kaki: Perpanjang Umur hingga Turunkan Kolesterol

Sebuah studi pada lebih dari 2.000 orang dewasa menunjukkan bahwa mereka yang berjalan setidaknya 7.000 langkah per hari memiliki risiko kematian lebih rendah hingga 70 persen dibandingkan mereka yang jarang berjalan.

Hal ini disampaikan oleh Amanda Paluch, PhD, peneliti dari University of Massachusetts Amherst.

Berjalan kaki juga bermanfaat bagi kesehatan tulang karena termasuk olahraga berbeban. Aktivitas ini dapat memperkuat tulang kaki dan tulang belakang serta meningkatkan keseimbangan dan mencegah risiko jatuh seiring bertambahnya usia.

Secara psikologis, berjalan kaki juga terbukti meningkatkan suasana hati. Penelitian menunjukkan bahwa berjalan cepat selama 10 menit saja dapat membantu meredakan kelelahan dan gejala depresi ringan.

Bagi yang sedang menjalani program penurunan berat badan, berjalan kaki bisa menjadi solusi sederhana namun efektif.

Dalam sebuah studi, orang yang menjalani diet rendah kalori dan rutin berjalan 2,5 jam per minggu mengalami penurunan lemak tubuh dan kadar insulin yang lebih baik dibandingkan hanya berdiet tanpa olahraga.

Tak kalah penting, manfaat berjalan kaki juga terlihat pada kesehatan jantung. PAFI (pafikabmamberamo.org) melihat, beberapa studi menyebutkan bahwa rutinitas berjalan kaki dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan tekanan darah, dua faktor utama pemicu penyakit jantung. (lil)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Efek Dahsyat Berjalan Kaki untuk Kesehatan

Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:51 WIB

5 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Panjang Umur

Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:27 WIB

Tips Menjaga Pola Makan Sehat Setelah Lebaran

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:46 WIB

Tips Berpuasa Aman Bagi Penderita Penyakit Jantung

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:38 WIB
X