VIRALNEWS.ID - Rezeki merupakan anugerah, berkah, atau pemberian yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya. Rezeki bersifat meluas, mirip dengan sifat Allah yang Rahman.
Sebagai seorang Muslim, tentunya kita berharap untuk mendapatkan rezeki yang penuh berkah. Apakah sedikit atau banyak, hal tersebut bersifat relatif.
Selain usaha yang nyata, seorang Muslim juga diwajibkan untuk berdoa secara batiniah. Doa adalah pengakuan atas segala yang terjadi di dunia ini, bahwa semuanya terjadi atas kehendak dan izin Allah SWT.
Pendakwah Ustadz Adi Hidayat (UAH) telah membagikan amalan doa untuk mendapatkan rezeki yang berkah. Dengan kuasa Allah, rezeki yang tak terduga dapat datang dari arah manapun.
Baca Juga: Untuk Percepatan Penyebaran Mobil Listrik GAC Aion, Indonesia Jadi Basis Perakitan di Asia Tenggara
Salah satu amalan yang dianjurkan oleh Ustadz Adi Hidayat adalah membaca Surat At-Talaq (ayat 2-4) setiap pagi saat melakukan shalat Dhuha. Amalan ini diyakini dapat membuka pintu rezeki yang tidak terduga.
Dalam video di kanal YouTube Adi Hidayat Official, Ustadz Adi Hidayat menyatakan pentingnya usaha dan doa kepada Allah SWT dalam mencari rezeki.
Meskipun seseorang telah bekerja keras, amalan seperti membaca surat ini dapat membantu mengatasi kesulitan ekonomi.
Ia mengajak umat Islam untuk membaca ayat-ayat tertentu dari Surat At-Talaq saat melaksanakan shalat Dhuha sebanyak empat rakaat, dengan penuh khusyuk dan keikhlasan.
Menurutnya, amalan ini dapat memberikan keutamaan yang besar kepada mereka yang melaksanakannya dengan rutin dan dengan cara yang benar.
Mengutip NuOnline, berikut ini surat yang dimaksud UAH, Surat AT Talaq 2, 3, dan 4:
فَاِذَا بَلَغْنَ اَجَلَهُنَّ فَاَمْسِكُوْهُنَّ بِمَعْرُوْفٍ اَوْ فَارِقُوْهُنَّ بِمَعْرُوْفٍ وَّاَشْهِدُوْا ذَوَيْ عَدْلٍ مِّنْكُمْ وَاَقِيْمُوا الشَّهَادَةَ لِلّٰهِۗ ذٰلِكُمْ يُوْعَظُ بِهٖ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ ەۗ وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًاۙ ٢
fa idzâ balaghna ajalahunna fa amsikûhunna bima‘rûfin au fâriqûhunna bima‘rûfiw wa asy-hidû dzawai ‘adlim mingkum wa aqîmusy-syahâdata lillâh, dzâlikum yû‘adhu bihî mang kâna yu'minu billâhi wal-yaumil-âkhir, wa may yattaqillâha yaj‘al lahû makhrajâ
Apabila mereka telah mendekati akhir idahnya, rujuklah dengan mereka secara baik atau lepaskanlah mereka secara baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil dari kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Yang demikian itu dinasihatkan kepada orang-orang di antara kamu yang beriman kepada Allah dan hari akhir. Siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya.
Advertisement
وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗۗ اِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا ٣
wa yarzuq-hu min ḫaitsu lâ yaḫtasib, wa may yatawakkal ‘alallâhi fa huwa ḫasbuh, innallâha bâlighu amrih, qad ja‘alallâhu likulli syai'ing qadrâ
dan menganugerahkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak dia duga. Siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allahlah yang menuntaskan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah membuat ketentuan bagi setiap sesuatu.
Artikel Terkait
Butuh Uang Jangan Sampai Terjebak Pinjaman Online, Simak Bahaya dan Cara Menghindarinya
Liburan Keluar Negeri Tanpa Merogoh Kocek Terlalu Dalam: Lima Negara Wisata Termurah di Dunia, Ada Eropa Juga
Tips Meningkatkan Aroma Tubuh Anda Tanpa Parfum
Manfaatkan Promo BRI di Janji Jiwa, Hangout Bareng Bestie Makin Ceria