VIRALNEWS.ID, Jakarta - Penumpukan lemak di area perut tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga berisiko memicu berbagai penyakit sindrom metabolik. (pafikepahiangkab.org)
Semakin banyak lemak visceral yang menumpuk di perut, semakin tinggi pula risiko terkena penyakit serius seperti diabetes dan gangguan jantung.
Lemak perut atau visceral fat terbentuk akibat pola makan yang tidak sehat. Makanan yang mengandung gula tambahan dan lemak trans, seperti makanan cepat saji, kue kemasan, serta permen, menjadi pemicu utama penimbunan lemak ini.
Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal Obesity Reviews, disebutkan bahwa konsumsi makanan tinggi kalori dan sangat lezat yang diproses secara berlebihan dapat meningkatkan penumpukan lemak perut.
“Orang yang mengonsumsi kalori berlebihan dan makanan ultra-processed cenderung memiliki lemak perut berlebih,” ujar ahli diet Noah Quezada, RDN, dikutip dari Eat This.
Berikut beberapa jenis makanan yang dapat memicu penumpukan lemak di perut dan sebaiknya dihindari:
1. Roti Putih
Penelitian yang melibatkan lebih dari 2.800 orang dewasa menemukan bahwa konsumsi biji-bijian olahan, seperti roti putih, berhubungan dengan peningkatan lemak visceral.
Sebagai alternatif, pilihlah roti dari gandum utuh yang kaya serat untuk membantu menjaga rasa kenyang lebih lama dan menurunkan berat badan.
2. Daging Olahan
Daging olahan seperti sosis, pepperoni, dan bacon memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Penelitian menunjukkan bahwa diet rendah daging olahan dapat membantu mengurangi penumpukan lemak perut serta mengurangi risiko kanker kolorektal.
Sebaiknya, perbanyak konsumsi buah dan sayuran sebagai sumber makanan sehat.
3. Saus Salad Kemasan
Meskipun salad dianggap sebagai makanan sehat, penggunaan saus salad kemasan dapat menambah asupan lemak dan kalori secara signifikan.
“Tidak semua saus salad sehat. Beberapa mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang dapat memicu penumpukan lemak perut,” ujar ahli gizi Trista Best. Pilihlah saus berbasis lemak tak jenuh seperti minyak zaitun atau perasan lemon untuk alternatif yang lebih sehat.
4. Kue Kemasan
Muffin, donat, dan kue dalam kemasan sering kali mengandung lemak trans serta gula tambahan yang tinggi. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan ini dapat meningkatkan lemak tubuh, terutama pada wanita pascamenopause.
Mengurangi konsumsi kue kemasan dan beralih ke camilan buatan sendiri dengan bahan sehat bisa menjadi solusi.