Waspadai Gejala Gula Darah Tinggi Saat Bangun Tidur, Ini Penyebab dan Tandanya

Photo Author
- Kamis, 9 Januari 2025 | 17:11 WIB
Ilustrasi (PixelsEffect)
Ilustrasi (PixelsEffect)

VIRALNEWS.ID, Jakarta - Lonjakan kadar gula darah di pagi hari sering dialami oleh penderita diabetes. (pafikabupatensiak.org)

Kondisi ini dapat memicu berbagai gejala yang perlu diwaspadai saat bangun tidur, seperti rasa haus berlebihan, sering buang air kecil, hingga penglihatan kabur.

Jika dibiarkan, kondisi ini berpotensi memicu komplikasi serius.

Menurut situs WebMD, ada beberapa gejala yang muncul akibat gula darah tinggi di pagi hari. Gejala-gejala tersebut meliputi:

  • Rasa haus yang intens (polidipsia)
  • Meningkatnya rasa lapar
  • Sering buang air kecil
  • Penglihatan kabur
  • Sakit kepala berdenyut
  • Mudah tersinggung

Gejala ini sering kali luput dari perhatian karena terlihat sepele atau tidak disadari. Akibatnya, diabetes kerap disebut sebagai "pembunuh diam-diam."

Penyebab Gula Darah Tinggi Saat Bangun Tidur

American Diabetes Association (ADA) menyebut ada tiga penyebab utama lonjakan gula darah saat pagi hari, yaitu fenomena fajar, penurunan insulin di malam hari, dan efek Somogyi.

1. Fenomena Fajar (Dawn Phenomenon)

Fenomena ini terjadi akibat perubahan hormon yang terjadi antara pukul 3 hingga 8 pagi. Pada dini hari, tubuh melepaskan hormon seperti kortisol dan hormon pertumbuhan yang memicu hati untuk memproduksi glukosa sebagai sumber energi.

Pada orang tanpa diabetes, tubuh akan menghasilkan insulin tambahan untuk menyeimbangkan kadar gula darah. Namun, pada penderita diabetes, tubuh mungkin tidak mampu memproduksi insulin yang cukup atau mengalami resistensi insulin, sehingga gula darah tetap tinggi saat bangun tidur.

2. Penurunan Insulin di Malam Hari

Turunnya kadar insulin di malam hari juga dapat memicu lonjakan gula darah di pagi hari. Ini bisa terjadi karena dosis insulin kerja panjang yang terlalu rendah atau pengaturan pompa insulin yang tidak sesuai.

Jika tubuh tidak memiliki cukup insulin untuk mengontrol glukosa, kadar gula darah akan meningkat drastis saat pagi hari.

3. Efek Somogyi

Efek Somogyi merupakan respons tubuh terhadap hipoglikemia (penurunan gula darah) yang terjadi di malam hari. Jika kadar gula darah turun terlalu rendah, tubuh akan memproduksi glukosa secara berlebihan untuk mengimbanginya.

Akibatnya, kadar gula darah justru meningkat saat pagi hari.

Efek ini biasanya terjadi jika seseorang melewatkan makan malam atau mengonsumsi terlalu banyak insulin sebelum tidur. Meski lebih jarang terjadi, efek Somogyi tetap harus diwaspadai.

Mengelola Gula Darah Tinggi di Pagi Hari

Lonjakan gula darah saat pagi hari dapat membuat penderita diabetes merasa lelah dan tidak nyaman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

Efek Dahsyat Berjalan Kaki untuk Kesehatan

Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:51 WIB

5 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Panjang Umur

Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:27 WIB

Tips Menjaga Pola Makan Sehat Setelah Lebaran

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:46 WIB

Tips Berpuasa Aman Bagi Penderita Penyakit Jantung

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:38 WIB
X