Boedy menganalisis kejadian balapan yang dialami di lap 13 tikungan 7 tersebut.
“Sebelum balapan 2 PSCI, lintasannya memang dipakai untuk Time Attack. Mungkin kreb yang saya injak tersebut lebih licin, karena habis dipakai Time Attack tersebut,” ungkapnya.
Saat ini, Boedy berusaha menyembuhkan cedera pada kaki kerangka tersebut, dengan melakukan terapi medis di sebuah rumah sakit terkenal Jakarta.
"Saya berharap segera pulih dan bisa turun balap lagi di PSCI, paling lama untuk seri terakhir. Doakan ya, mas," senyum Boedy. (budsan)
Artikel Terkait
Jadwal TCR Asia 2024 Diundur 2 Minggu, Blessing Bagi Budiyanto Punya Kesempatan Latihan
TCR Asia Series 2024 : Budiyanto JVS Racing Team Optimis Kembali Naik Podium, Makin Familiar Dengan Mobil dan Trek
TCR Asia Series 2024 : Raih Trofi Juara 2 Race 1, Budiyanto Salah Pilihan Ban dan Kehabisan Bensin di Race 2
Porsche Sprint Challenge Indonesia 2024: Budiyanto Nyesel Turunin TC, Mobil Jadi Liar dan Hanya Raih Juara dua