lifestyle

Konsumsi Mi Instan Berlebihan Berpotensi Bahayakan Kesehatan

Senin, 6 Januari 2025 | 17:44 WIB
Ilustrasi mie instan (Fajrul Islam)

VIRALNEWS.ID, Jakarta - Mi instan merupakan salah satu makanan favorit banyak orang karena cara penyajiannya yang praktis dan rasanya yang lezat.

Namun, mengonsumsi mi instan secara berlebihan, terutama setiap hari, dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan yang serius (pafihalmaherautarakab.org)

Berikut beberapa dampak negatif dari kebiasaan makan mi instan setiap hari, berdasarkan laporan dari Health Shot:

1. Risiko Hipertensi dan Penyakit Jantung

Mi instan mengandung garam atau natrium dalam jumlah tinggi. Satu porsi mi instan dapat memenuhi setengah dari kebutuhan asupan natrium harian yang direkomendasikan.

Menurut Journal of the American College of Cardiology, konsumsi natrium berlebihan dapat menyebabkan kerusakan organ dan memicu berbagai masalah kesehatan seperti hipertensi, penyakit jantung, hingga stroke.

Ahli gizi Saloni Arora menyatakan bahwa orang yang memiliki masalah jantung atau rentan terhadap tekanan darah tinggi sebaiknya menghindari konsumsi mi instan secara teratur.

“Mengonsumsi mi instan secara rutin dapat memperburuk kondisi kesehatan dan memicu komplikasi kardiovaskular yang serius,” ungkap Arora.

2. Kurang Gizi

Mi instan dikenal memiliki kandungan nutrisi yang rendah. Makanan ini umumnya tidak mengandung vitamin, protein, dan serat yang cukup.

Konsumsi mi instan dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko kekurangan nutrisi penting dalam tubuh.

Sebaliknya, mi instan juga mengandung kalori yang tinggi dari karbohidrat olahan dan lemak tidak sehat.

Hal ini dapat memicu peningkatan berat badan jika dikonsumsi terlalu sering tanpa disertai pola makan seimbang.

3. Menggangu Kesehatan Jangka Panjang

Konsumsi mi instan setiap hari juga dapat memicu risiko masalah kesehatan jangka panjang, termasuk diabetes.

Studi yang dipublikasikan dalam Nutrition Research and Practice menunjukkan bahwa kebiasaan makan mi instan secara teratur dikaitkan dengan peningkatan risiko sindrom metabolik.

Kondisi ini meliputi diabetes, tekanan darah tinggi, kelebihan lemak visceral, hingga kadar kolesterol abnormal.

Halaman:

Tags

Terkini

Efek Dahsyat Berjalan Kaki untuk Kesehatan

Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:51 WIB

5 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Panjang Umur

Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:27 WIB

Tips Menjaga Pola Makan Sehat Setelah Lebaran

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:46 WIB

Tips Berpuasa Aman Bagi Penderita Penyakit Jantung

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:38 WIB