VIRALNEWS.ID - Bacapres Anies Baswedan dan Veronica Tan, mantan istri dari Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, hadir dalam acara silaturahmi kebangsaan bersama Masyarakat Tionghoa.
Keduanya terlihat duduk bersama dalam acara tersebut, di mana Veronica Tan menyatakan kebahagiaannya setelah berbincang dengan Anies.
Dalam pernyataannya kepada wartawan, Veronica mengungkapkan rasa senangnya bisa berkumpul dalam satu meja dengan Anies.
"Ya kami senang ya, hari ini kita bisa berkumpul sebagai suatu komunitas ya untuk mendengarkan Pak Anies memberikan kebersamaan, kerajutan, bahwa kita ini adalah satu bangsa," kata Veronica Tan.
Veronica juga memberikan apresiasi terhadap pidato kebangsaan yang disampaikan Anies dalam acara tersebut.
Dia menyebut bahwa analogi Anies tentang makanan kolak benar-benar mencerminkan Indonesia.
"Tadi senang banget bisa dengar kolak yaitu maksudnya bener sih. Ya kalau nasi goreng itu ada (kata) nasinya. Kalau kolak itu kan sebenarnya nggak ada nama apapun (campuran) di dalam ininya. Tapi itu menjadi sebuah bangsa. Jadi artinya kita berbeda tapi kita satu. Itu yang paling penting sih," papar Vero.
Ketika ditanya apakah dia akan mendukung Anies dalam kompetisi Pilpres 2024 mendatang, Veronica Tan mengatakan bahwa dia akan mempertimbangkan program-program yang akan dicanangkan oleh Anies.
"Nah setiap orang bisa memberikan program, Pak Anies juga sebagai salah satu warga yang dipilih masyarakat ya bisa ada di kompetisi ya pak ya," terang Vero.
"Jadi ya kita liat nanti karena program-program apa sih yang diberikan kepada Indonesia untuk ke depannya. Itulah yang akan dilihat oleh kita semua ya," pungkasnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan tiba di lokasi acara dengan didampingi istrinya, Fery Farhati. Anies terlihat mengenakan baju batik lengan panjang bernuansa putih. Setibanya di lokasi, Anies disambut oleh jajaran pengurus Komunitas Masyarakat Indonesia Tionghoa (KOMIT), termasuk Veronica Tan. Keduanya saling bersalaman dan berbincang sejenak sebelum duduk bersebelahan di satu meja makan.
Acara silaturahmi kebangsaan ini menjadi momentum penting dalam dinamika politik nasional, dengan perhatian yang tinggi terhadap langkah-langkah yang akan diambil oleh kedua tokoh tersebut menjelang Pemilihan Presiden 2024.
