VIRALNEWS.ID - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menganggap bahwa keputusan partai koalisi dalam memilih Mahfud Md sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo adalah sebuah berita gembira yang tiba tepat pada waktu yang paling indah.
Hal ini terlebih istimewa karena pemilihan Mahfud berdekatan dengan peringatan Hari Santri pada 22 Oktober 2023.
Sekretaris Jenderal PPP, Arwani Thomafi, menyatakan bahwa penunjukan Mahfud Md sebagai cawapres untuk Ganjar Pranowo adalah sebuah hadiah istimewa bagi para santri di seluruh Indonesia.
Keputusan ini diambil karena Mahfud dikenal sebagai seorang santri yang taat dan memiliki akar kuat dalam lingkungan santri.
"Dalam penunjukan Bapak Mahfud MD sebagai calon wakil presiden untuk Bapak Ganjar Pranowo, kami melihatnya sebagai hadiah yang istimewa dalam peringatan Hari Santri bagi seluruh santri Indonesia. Seorang santri yang bijak dan profesional akan menjadi calon wakil presiden, dan Insya Allah, akan terpilih dalam Pemilihan Presiden tahun 2024 mendatang," ujar Arwani dalam sebuah pernyataan tertulis pada Rabu (18/10/2023).
Arwani juga menegaskan bahwa penunjukan Mahfud Md sebagai cawapres untuk Ganjar Pranowo akan menjadi sumber inspirasi bagi para santri Indonesia lainnya untuk bersungguh-sungguh dan serius dalam mengejar bidang profesinya dengan penuh integritas.
"Bapak Mahfud Md menjadi teladan ideal bagi para santri Indonesia, yang berdedikasi dalam bidangnya dan selalu menjaga integritas moralnya," kata Arwani.
Ia juga yakin bahwa Mahfud akan mampu mewakili aspirasi umat Islam melalui kebijakan-kebijakan dalam pemerintahan ke depan. Arwani berpendapat bahwa Mahfud Md memiliki reputasi yang sangat baik dalam membela aspirasi masyarakat untuk mencapai kesejahteraan bersama.
"Tidak diragukan lagi tentang reputasi Bapak Mahfud. Beliau merupakan seorang santri tulen yang memiliki hubungan yang sangat erat dengan para kiai dan pesantren di Indonesia," ujar Arwani.
Diketahui bahwa Mahfud Md telah menjadi seorang santri sejak tingkat pendidikan dasar di PP Somber Lagah, yang saat ini dikenal sebagai PP Al-Mardhiyyah.
Hubungan Mahfud dengan kalangan kiai dan pesantren sangat dekat. Bahkan, pada akhir pekan yang lalu, Mahfud Md juga mengunjungi sejumlah pesantren di tiga daerah, yaitu Sarang, Lasem, dan Langitan.
