VIRALNEWS.ID - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menggelar pertemuan dengan jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai tersebut untuk pertama kalinya sejak dilantik sebagai Menteri Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Dalam pertemuan tersebut di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2024), AHY menyampaikan bahwa sejak dilantik sebagai Menteri ATR/BPN, Partai Demokrat secara resmi kembali berperan bersama pemerintah.
Ia juga menegaskan bahwa ini menjadi akhir dari perjalanan oposisi Demokrat selama 9 tahun 4 bulan.
"Jadi secara de jure dan de facto hari ini, Demokrat sejak 21 Februari berada di pemerintahan Kabinet Indonesia Maju. Setelah 9 tahun 4 bulan kurang lebih berada di luar pemerintahan," ujar AHY.
AHY menceritakan bahwa selama hampir 10 tahun, Partai Demokrat menjalankan peran sebagai oposisi dengan baik dan bertanggung jawab, meski mengakui adanya keterbatasan.
"Kita hanya bisa mengimbau, kita hanya bisa mengingatkan, kita hanya bisa mengkritisi, tapi tidak bisa mengeksekusi," kata AHY.
Sementara itu, AHY mengungkapkan bahwa banyak kebijakan dan program pro-rakyat yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo selama ini sebenarnya juga diperjuangkan oleh Partai Demokrat.
"Melihat itu semua, melihat suka duka, jatuh bangun Demokrat 9 tahun 4 bulan terakhir ini, kita harus mensyukuri posisi kita hari ini. Kita syukuri sebagai sebuah bentuk amanah yang harus kita pertanggungjawabkan lahir batin," tambahnya.
Sebelumnya, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono juga mengungkapkan keterpesonaannya terhadap Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Ia menyebut IKN sebagai mimpi besar Presiden Joko Widodo untuk menciptakan pusat pemerintahan baru dan mendorong kemajuan bangsa.
"Terpukau dengan apa yang menjadi mimpi besar Presiden Jokowi untuk menghadirkan pusat pemerintahan yang harapannya menjadi pusat kemajuan bangsa, pusat peradaban nusantara yang kita harapkan ini benar-benar bisa menghadirkan kebijakan pada saatnya nanti yang terus memajukan ekonomi Indonesia," ujar AHY pada keterangan resminya, Rabu (28/2/2024).
