VIRALNEWS.ID - Kabar terkait partisipasi Gibran Rakabuming Raka dalam partai politik selanjutnya mulai terkuak.
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengungkapkan Gibran akan segera bergabung dengan Partai Golkar.
Informasi ini muncul setelah Hasto menerima telepon dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Dalam percakapannya, Airlangga memberikan informasi bahwa Gibran akan menjadi anggota Partai Golkar setelah resmi diumumkan sebagai calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto.
Hasto Kristiyanto menjelaskan, "Saya juga sudah menerima telepon dari Ketua Golkar. Saat itu Pak Airlangga (mengatakan) bahwa Mas Gibran ini 'dikuningkan', 'digolkarkan'. Maka otomatis Mas Gibran, karena menjadi cawapres, sudah tidak menjadi bagian dari PDIP."
Hasto juga merujuk pada momen ketika Gibran telah menandatangani perpisahan kepada Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Puan Maharani.
Menurutnya, momen tersebut menegaskan bahwa Gibran tidak lagi terkait dengan PDIP.
Meski ada seruan untuk mengeluarkan Gibran dari PDIP, Hasto menegaskan tidak ada kesulitan dalam proses pemecatan.
Namun, ia menekankan pentingnya menjalani etika politik saat Gibran memutuskan untuk pindah partai karena dianggap anggota dari panduan partai.
Kehadiran Gibran sebagai calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pemilihan Umum 2024 telah memicu terjadinya dan respons beragam di dunia politik Indonesia.
Gibran sebelumnya telah menerima kesepakatan dari Prabowo Subianto untuk berpartisipasi dalam kontestasi politik tersebut.