VIRALNEWS.ID - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kartika Wirjoatmodjo, mengumumkan bahwa pemerintah terus berkomitmen menjalankan program food estate atau lumbung pangan di berbagai wilayah, termasuk di Merauke, Papua Selatan.
Food estate di Merauke direncanakan akan dikembangkan secara bertahap hingga mencapai luas 2 juta hektare, dengan fokus penanaman tebu untuk memenuhi kebutuhan gula dan bioetanol.
Dalam keterangannya di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Senin (19/2/2024), Kartika Wirjoatmodjo yang akrab disapa Tiko menjelaskan bahwa sedang menyelesaikan berbagai regulasi terkait food estate di Papua.
“Papua Selatan kami sedang membangun food estate, jadi kami saat ini sedang menyelesaikan nanti berbagai regulasi terkait food estate di Papua, yang sudah memutuskan nanti di akhir nanti akan ada 2 juta hektare,” ujarnya.
Tiko menargetkan penanaman tebu di food estate Merauke akan dimulai pada bulan April atau Mei mendatang. Meski demikian, ia juga mengingatkan bahwa program food estate bukanlah hal yang mudah dan memerlukan waktu sekitar 1-2 tahun untuk menyesuaikan bibit dan tanahnya.
"Kami sedang terburu-buru, harapan nanti bulan April atau Mei kita mulai tanam. Tapi nanti saya ingatkan bahwa membangun food estate itu tidak mudah karena kita butuh waktu 1-2 tahun untuk menyesuaikan dulu antara bibit dan tanahnya. Kita berharap ini memang jangka panjang," tambah Tiko.
Wakil Menteri BUMN tersebut berharap program food estate dapat diteruskan oleh pemerintah selanjutnya. Hal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap swasembada gula dan peningkatan produksi bioetanol di Indonesia.
“Diharapkan pemerintah selanjutnya juga melanjutkan untuk nanti kemandirian pangan untuk produksi gula Indonesia, supaya bisa mencapai swasembada. Tapi nanti juga meningkatkan produksi bioetanol supaya nanti makin banyak penggunaan bioetanol untuk menurunkan emisi bahan bakar kita,” tutupnya.