politik

Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40, Begini Respon Jokowi

Rabu, 8 Mei 2024 | 09:10 WIB
Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo.

VIRALNEWS.ID - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menyerahkan rencana penambahan kementerian di masa depan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Hal ini diungkapkan Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, pada Selasa (7/5/2024).

Jokowi menyatakan bahwa tidak memberikan masukan kepada Prabowo mengenai penambahan kementerian tersebut. "Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih," ujar Jokowi.

Meskipun demikian, Jokowi menyetujui saran Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, agar Prabowo tidak membawa orang-orang "toxic" ke dalam pemerintahannya. "Udah bener dong. Bener, bener," tambahnya.

Sebelumnya, Presiden Terpilih Prabowo Subianto disebut-sebut akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menyatakan dukungannya terhadap wacana tersebut.

"Kalau memang ingin melibatkan banyak orang menurut saya enggak masalah, justru semakin banyak, semakin bagus kalau saya pribadi," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, pada Senin (6/5/2024).

Habiburokhman mengaku tidak masalah bila kementerian menjadi besar, mengingat Indonesia adalah negara besar yang membutuhkan banyak orang untuk membangunnya.

"Kalau gemuk dalam konteks fisik orang per orang itu kan tidak sehat, tapi dalam konteks negara jumlah yang banyak itu artinya besar, besar justru bagus, negara kita kan negara besar, tantangan kita besar, target kita besar, wajar kalau kita perlu mengumpulkan banyak orang berkumpul dalam pemerintahan sehingga jadi besar," ungkapnya.

Meskipun demikian, menurut Habiburokhman, penambahan jumlah kementerian bukan berarti hanya untuk membagi-bagikan jatah kepada partai politik. Ia menegaskan bahwa masukan dari masyarakat akan tetap menjadi pertimbangan.

"Itulah kesalahan berpikir, dan enggak apa-apa jadi masukan bagi kami jangan sampai hanya untuk mengakomodir kepentingan politik, masukan masyarakat kami terima," tegasnya.

Tags

Terkini

Dilaporkan Mabes TNI, Begini Respon Ferry Irwandi

Senin, 8 September 2025 | 21:34 WIB