politik

Ganjar Pranowo Unggul dalam Survei Elektabilitas Pilpres 2024 Menurut SMRC

Rabu, 23 Agustus 2023 | 18:34 WIB
Ganjar Pranowo

VIRALNEWS.ID - Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) baru-baru ini merilis hasil survei elektabilitas terbaru yang berkaitan dengan tren bakal calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024.

Dalam sebuah simulasi yang mempertimbangkan pengaruh popularitas melalui pertarungan langsung antara dua bakal calon presiden yang dikenal, yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, SMRC mengungkapkan bahwa jika tingkat pengenalan terhadap keduanya seimbang, maka Ganjar Pranowo unggul atas Prabowo Subianto.

Berdasarkan survei ini, Ganjar memperoleh dukungan sebanyak 46,3 persen, sedangkan Prabowo memperoleh 42,5 persen.

Pendiri SMRC, Saiful Mujani, saat mengumumkan hasil survei ini melalui saluran YouTube SMRC TV pada hari Rabu (23/8/2023), menyatakan, "Dalam kelompok pemilih yang telah mengenal kedua calon tersebut, Ganjar meraih 46,3 persen, yang mana mengungguli Prabowo yang meraih 42,5 persen. Sementara itu, responden yang tidak tahu atau tidak menjawab mencapai 11,2 persen."

Menurut Saiful, dalam simulasi di mana tingkat pengenalan terhadap ketiga bakal calon presiden seimbang, Ganjar masih tetap unggul atas Prabowo dan Anies Baswedan.

Ganjar memperoleh dukungan sebesar 38,8 persen, sedangkan Prabowo dan Anies masing-masing memperoleh dukungan 31,6 persen dan 21,7 persen.

"Pada kelompok pemilih yang mengenal ketiganya, Ganjar memperoleh 38,8 persen, yang mana secara signifikan mengungguli Prabowo yang meraih 31,6 persen dan Anies yang meraih 21,7 persen. Sedangkan yang tidak tahu atau tidak menjawab mencapai 7,9 persen," jelasnya.

Saiful menjelaskan bahwa temuan dari survei ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan tentang Ganjar secara signifikan mempengaruhi elektabilitasnya terhadap Prabowo.

Survei SMRC ini dilakukan melalui wawancara tatap muka oleh pewawancara terlatih dari tanggal 31 Juli hingga 11 Agustus 2023.

Populasi yang menjadi subjek survei ini adalah Warga Negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilu, yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.

Sebanyak 3710 responden dipilih sebagai sampel survei secara acak melalui metode stratified multistage random sampling dari populasi yang telah disebutkan di atas.

Terdapat pula pengambilan sampel berlebih di provinsi-provinsi kecil sehingga jumlah sampel per provinsi mencapai minimal 100 responden, dengan total sampel akhir mencapai 5000 responden.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 4260 responden dapat diwawancarai secara valid dan menjadi subjek analisis.

Dengan jumlah sampel ini, margin of error survei diperkirakan sekitar 1,65 persen secara nasional dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Melalui pengendalian kualitas yang dilakukan dengan spot check pada 20 persen dari total sampel, tidak ditemukan adanya kesalahan signifikan.

Halaman:

Tags

Terkini

Dilaporkan Mabes TNI, Begini Respon Ferry Irwandi

Senin, 8 September 2025 | 21:34 WIB