VIRALNEWS.ID - Rocky Gerung, dalam acara nobar debat Capres 2024, memberikan pernyataan tajam terkait peran Ganjar Pranowo dalam menyuarakan pelanggaran HAM yang dilakukan Prabowo.
Menurutnya, Ganjar tidak memiliki hak untuk berbicara mengenai hal tersebut.
Dalam acara debat nobar Capres 2024, Rocky Gerung mengeluarkan pernyataan bahwa Ganjar tidak memiliki kewenangan untuk membicarakan pelanggaran HAM yang dilakukan Prabowo.
Ia menegaskan bahwa yang berhak menyampaikan hal tersebut adalah Gielbran di UGM dan mahasiswa lainnya.
"Yang boleh bicara itu Gielbran di UGM, mahasiswa boleh bicara itu," ucap Rocky Gerung dalam acara nobar debat Capres 2024, Minggu (4/2/2024).
Baca Juga: Momen Pemilu Justru Jadi Peluang Penjualan Tiket IIMS 2024 Laku Keras, Ini Alasannya
Rocky Gerung juga menyentil sikap Ganjar terhadap Prabowo di masa lalu, mengungkap bahwa Ganjar pernah memberikan dukungan kepada Prabowo saat Prabowo diangkat sebagai calon wakil presiden pada tahun 2009.
Menurut Rocky, sikap Ganjar ini mencerminkan ketidakjujuran terhadap partai.
"Artinya dia berbohong kepada partai. Mestinya Ganjar bilang terima kasih selesai saya tidak akan berkomentari soal HAM, biar pelajar dan guru-guru besar yang berkomentari. Dia memicu kemarahan publik padahal dia tidak ngerti dia pelaku pelanggaran HAM di Wadas dan Kendeng," jelas Rocky Gerung.
Rocky Gerung juga memberikan penilaian terhadap respon dari Prabowo, Anies, dan Ganjar dalam debat Capres 2024.
Menurutnya, Prabowo terlihat membawa kesan ketulusan, Anies menunjukkan kecerdasan, sementara Ganjar terlihat memancarkan keangkuhan.
Sebagai penutupnya, Rocky Gerung memberikan penilaian terhadap capres ketiga tersebut.
Ia menilai kecerdasan terdapat pada Anies, ketulusan pada Prabowo, dan keangkuhan pada Ganjar.
Saya kasih poin, kecerdasan malam ini ada pada Anies. Ketulusan ada pada Prabowo. Keangkuhan ada pada Ganjar, tutupnya.